Pelajar di Kaliwungu Semarang Tewas Usai Dianiaya Sekelompok Remaja

UNGARAN, Lingkarjateng.id – Penganiayaan menimpa seorang pelajar SMK Negeri di Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang hingga tewas. Aksi penganiayaan tersebut dilakukan oleh sekelompok remaja pukul 19.30 WIB pada Kamis, 31 Agustus 2023.

Saat ini kasus penganiayaan itu masih ditangani oleh pihak kepolisian dari Polres Semarang dan juga Polsek Kaliwungu.

Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra saat dikonfirmasi pada Jumat, 1 September 2023 mengatakan bahwa, kejadian tersebut sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan.

“Jadi kejadian ini, terjadi sekitar pukul 19.30 WIB tepatnya di Desa Kaliwungu, Kecamatan Kaliwungu, dan masih dalam pemeriksaan serta penyelidikan di Polsek Kaliwungu kepada sejumlah saksi dan pihak dari masyarakat di sekitar tempat kejadian perkara (TKP),” kata Kapolres Semarang.

Sementara itu Kapolsek Kaliwungu, Iptu Supanjar Edy mengatakan bahwa, pihak Polsek Kaliwungu tengah berkoordinasi dengan Perangkat Desa Kaliwungu dan warga di sekitar TKP.

“Menurut saksi di lokasi kejadian, keterangan dari Sugimin (62), waktu itu di depan halaman rumahnya terdengar suara ramai dan nampak sekelompok pemuda yang berjumlah kurang lebih 10 orang. Namun berselang beberapa saat, terdengar suara seseorang minta tolong,” ujarnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, setelah Sugimin melihat segerombolan pemuda dan mendengar suara minta tolong, Sugimin lalu membuka pintu rumah. Saat itu, Sugimin melihat seorang pemuda sudah dalam keadaan tersungkur dan bersimbah darah.

“Dan setelah saksi Sugimin membuka pintu rumah, ia melihat ada seorang remaja sudah dalam keadaan tersungkur bersimbah darah di halaman rumahnya, dengan kondisi luka pada tubuhnya (korban, red),” papar Kapolsek Kaliwungu itu.

Melihat ada korban di halaman rumahnya, Sugimin melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kaliwungu. Tidak menunggu lama, anggota Polsek Kaliwungu datang ke lokasi kejadian.

“Kami langsung melakukan pengamanan lokasi kejadian untuk mencari bukti-bukti dan juga langsung menghubungi pihak Puskesmas Kaliwungu untuk mengevakuasi korban,” ujarnya.

Korban juga sempat dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Boyolali untuk dilakukan tindakan medis. Namun nyawa korban tidak tertolong.

“Korban diketahui berinisial AK (17) warga Desa Jetis, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang. Dan saat ini masih tercatat sebagai siswa kelas XII di salah satu SMK Negeri di Kaliwungu. Untuk motif belum diketahui pasti penyebab kejadian ini.  Masih proses penyelidikan oleh pihak Polsek Kaliwungu dan Polres Semarang,” tandasnya. (Lingkar Network | Hesty Imaniar – Koran Lingkar)

Similar Posts